Semakin Melayani Berkat Berlimpah
OASIS SABDA 01 Mar 2022
Bacaan I: 1Ptr 1:10-16
Mazmur Tanggapan: Mzm 98:1.2-3ab.3c-4
Bait Pengantar Injil: Mat 11:25
Bacaan Injil: Mrk 10:28-31
Apakah ketika mengikuti Yesus dengan sungguh-sungguh bahkan total, Anda akan banyak kekurangan? Apakah ketika Anda terlibat dalam pelayanan, mau rela berkurban membantu sesama menderita, meluangkan banyak waktu untuk karya-karya Gereja, Anda menjadi serba kekurangan? Saya yakin, banyak orang akan mengatakan "tidak". Justru sebaliknya, semakin mempersembahkan diri pada pelayanan Tuhan, kita semakin dilimpahi berkat.
Dalam bacaan Injil hari ini, Petrus mempersoalkan tentang persembahan diri mereka. “Kami ini telah meninggalkan segala sesuatu dan mengikut Engkau!” (Mrk 10:28). Terhadap pernyataan itu Yesus menegaskan: “Aku berkata kepadamu, sesungguhnya setiap orang yang karena Aku dan karena Injil meninggalkan rumahnya, saudaranya laki-laki atau saudaranya perempuan, ibunya atau bapanya, anak-anaknya atau ladangnya, orang itu sekarang pada masa ini juga akan menerima kembali seratus kali lipat: rumah, saudara laki-laki, saudara perempuan, ibu, anak dan ladang, sekalipun disertai berbagai penganiayaan, dan pada zaman yang akan datang ia akan menerima hidup yang kekal." (Mrk 10:29-30).
Mengikuti Yesus dengan sungguh-sungguh selalu ada upahnya. Do ut Des yang artinya aku memberi maka aku mendapat, suka tidak suka itu pun pasti terjadi. Walaupun, dalam melakukan kebaikan hendaknya kita tidak selalu mengharapkan imbalan, namun sebenarnya kebaikan itu dengan sendirinya akan mengalir dalam hidup kita.
Demikian pun dalam persembahan diri kita pada Tuhan. Apapun yang kita persembahkan kepada-Nya pasti akan diperhitungkan. Pengurbanan tenaga, waktu dan materi untuk gereja serta untuk orang-orang menderita pasti akan membuahkan buah-buah kebaikan. Kebaikan yang kita tabur selalu akan membuahkan kebaikan pula.
Oleh karena itu, janganlah takut untuk mempersembahkan diri bagi Tuhan. Janganlah khawatir berkekurangan ketika hendak membantu sesama. Percayalah, Tuhan akan melipatgandakan apa yang kita persembahkan kepada-Nya! Kita tidak akan pernah berkekurangan!
Tuhan memberkati dan Ave Maria!
Bacaan I: 1Ptr 1:10-16
Mazmur Tanggapan: Mzm 98:1.2-3ab.3c-4
Bait Pengantar Injil: Mat 11:25
Bacaan Injil: Mrk 10:28-31
Apakah ketika mengikuti Yesus dengan sungguh-sungguh bahkan total, Anda akan banyak kekurangan? Apakah ketika Anda terlibat dalam pelayanan, mau rela berkurban membantu sesama menderita, meluangkan banyak waktu untuk karya-karya Gereja, Anda menjadi serba kekurangan? Saya yakin, banyak orang akan mengatakan "tidak". Justru sebaliknya, semakin mempersembahkan diri pada pelayanan Tuhan, kita semakin dilimpahi berkat.
Dalam bacaan Injil hari ini, Petrus mempersoalkan tentang persembahan diri mereka. “Kami ini telah meninggalkan segala sesuatu dan mengikut Engkau!” (Mrk 10:28). Terhadap pernyataan itu Yesus menegaskan: “Aku berkata kepadamu, sesungguhnya setiap orang yang karena Aku dan karena Injil meninggalkan rumahnya, saudaranya laki-laki atau saudaranya perempuan, ibunya atau bapanya, anak-anaknya atau ladangnya, orang itu sekarang pada masa ini juga akan menerima kembali seratus kali lipat: rumah, saudara laki-laki, saudara perempuan, ibu, anak dan ladang, sekalipun disertai berbagai penganiayaan, dan pada zaman yang akan datang ia akan menerima hidup yang kekal." (Mrk 10:29-30).
Mengikuti Yesus dengan sungguh-sungguh selalu ada upahnya. Do ut Des yang artinya aku memberi maka aku mendapat, suka tidak suka itu pun pasti terjadi. Walaupun, dalam melakukan kebaikan hendaknya kita tidak selalu mengharapkan imbalan, namun sebenarnya kebaikan itu dengan sendirinya akan mengalir dalam hidup kita.
Demikian pun dalam persembahan diri kita pada Tuhan. Apapun yang kita persembahkan kepada-Nya pasti akan diperhitungkan. Pengurbanan tenaga, waktu dan materi untuk gereja serta untuk orang-orang menderita pasti akan membuahkan buah-buah kebaikan. Kebaikan yang kita tabur selalu akan membuahkan kebaikan pula.
Oleh karena itu, janganlah takut untuk mempersembahkan diri bagi Tuhan. Janganlah khawatir berkekurangan ketika hendak membantu sesama. Percayalah, Tuhan akan melipatgandakan apa yang kita persembahkan kepada-Nya! Kita tidak akan pernah berkekurangan!
Tuhan memberkati dan Ave Maria!
Komentar
Posting Komentar