Selalu Arahkan Hati Pada Tuhan
OASIS SABDA 07 Agt 2022
Hari Minggu Biasa XIX
Bacaan I: Keb 18:6-9
Mazmur Tanggapan: Mzm 33:1.12.18-19.20.22
Bacaan II: Ibr 11:1-2.8-19
Bait Pengantar Injil: Mat 24:42a.44
Bacaan Injil: Luk 12:32-48
Apakah Anda masih memiliki waktu untuk berjumpa dengan Tuhan? Pada saat pekerjaan menumpuk dan tuntutan kebutuhan tinggi, apakah kita masih memiliki waktu duduk bersama dengan Tuhan?
Waspadalah, tidak sedikit orang terjebak dengan kemewahan dan kegemerlapan dunia. Tidak sedikit orang yang terpenjara di dalamnya. Dia mengejar dunia! Dia berjibaku dengan dunia! Dia menghabiskan waktunya untuk memenuhi kebutuhan duniawi!
Bekerja dan berusaha merupakan kewajiban bagi kita. Namun, di tengah tuntutan hidup yang tinggi, janganlah kita lupa akan Tuhan. Janganlah lupa untuk senantiasa berlutut di hadapan-Nya. Sebab, Dialah yang menganugerahkan harta kekayaan. Dialah yang menyelenggarakan hidup kita! Dan semuanya itu, pekerjaan dan harta, hanyalah sarana untuk meraih harta abadi.
Bacaan Injil hari ini mengingatkan kita untuk selalu waspada dan bersiap sedia! Kita tidak boleh lalai dan lengah! Kita harus selalu memandang Tuhan dan berjumpa dengan-Nya setiap saat.
“Hendaklah pinggangmu tetap berikat dan pelitamu tetap menyala. Dan hendaklah kamu sama seperti orang-orang yang menanti-nantikan tuannya yang pulang dari perkawinan, supaya jika ia datang dan mengetok pintu, segera dibuka pintu baginya. Berbahagialah hamba-hamba yang didapati tuannya berjaga-jaga ketika ia datang. Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya ia akan mengikat pinggangnya dan mempersilakan mereka duduk makan, dan ia akan datang melayani mereka." (Luk 12:35-37).
Sadarilah, Tuhan akan datang pada saat yang tidak kita duga! Tuhan akan menghampiri kita pada saat yang tidak kita sangka-sangka. Untuk itu, kita diajak untuk selalu siap sedia. "Hendaklah kamu juga siap sedia, karena Anak Manusia datang pada saat yang tidak kamu sangkakan.” (Luk 12:40).
Semoga kita semakin meningkatkan kewaspadaan! Mata dan hati kita selalu terarah pada Bapa!
Tuhan memberkati dan Ave Maria!
Hari Minggu Biasa XIX
Bacaan I: Keb 18:6-9
Mazmur Tanggapan: Mzm 33:1.12.18-19.20.22
Bacaan II: Ibr 11:1-2.8-19
Bait Pengantar Injil: Mat 24:42a.44
Bacaan Injil: Luk 12:32-48
Apakah Anda masih memiliki waktu untuk berjumpa dengan Tuhan? Pada saat pekerjaan menumpuk dan tuntutan kebutuhan tinggi, apakah kita masih memiliki waktu duduk bersama dengan Tuhan?
Waspadalah, tidak sedikit orang terjebak dengan kemewahan dan kegemerlapan dunia. Tidak sedikit orang yang terpenjara di dalamnya. Dia mengejar dunia! Dia berjibaku dengan dunia! Dia menghabiskan waktunya untuk memenuhi kebutuhan duniawi!
Bekerja dan berusaha merupakan kewajiban bagi kita. Namun, di tengah tuntutan hidup yang tinggi, janganlah kita lupa akan Tuhan. Janganlah lupa untuk senantiasa berlutut di hadapan-Nya. Sebab, Dialah yang menganugerahkan harta kekayaan. Dialah yang menyelenggarakan hidup kita! Dan semuanya itu, pekerjaan dan harta, hanyalah sarana untuk meraih harta abadi.
Bacaan Injil hari ini mengingatkan kita untuk selalu waspada dan bersiap sedia! Kita tidak boleh lalai dan lengah! Kita harus selalu memandang Tuhan dan berjumpa dengan-Nya setiap saat.
“Hendaklah pinggangmu tetap berikat dan pelitamu tetap menyala. Dan hendaklah kamu sama seperti orang-orang yang menanti-nantikan tuannya yang pulang dari perkawinan, supaya jika ia datang dan mengetok pintu, segera dibuka pintu baginya. Berbahagialah hamba-hamba yang didapati tuannya berjaga-jaga ketika ia datang. Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya ia akan mengikat pinggangnya dan mempersilakan mereka duduk makan, dan ia akan datang melayani mereka." (Luk 12:35-37).
Sadarilah, Tuhan akan datang pada saat yang tidak kita duga! Tuhan akan menghampiri kita pada saat yang tidak kita sangka-sangka. Untuk itu, kita diajak untuk selalu siap sedia. "Hendaklah kamu juga siap sedia, karena Anak Manusia datang pada saat yang tidak kamu sangkakan.” (Luk 12:40).
Semoga kita semakin meningkatkan kewaspadaan! Mata dan hati kita selalu terarah pada Bapa!
Tuhan memberkati dan Ave Maria!
Komentar
Posting Komentar