Sudahkah kita memancarkan terang?
OASIS SABDA 27 Jan 2022
Bacaan I: 2Sam 7:18-19.24-29
Mazmur Tanggapan: Mzm 132:1-2.3-5.11.12.13-14
Bait Pengantar Injil: Mzm 119:105
Bacaan Injil: Mrk 4:21-25
Orang yang sungguh menyadari dan merasakan terang dari Allah akan memancarkan terang itu bagi sesama. Kebaikan dari Allah akan ditebarkan pula bagi sesama. Potensi-potensi yang merupakan karunia dari Allah akan dikembangkan dan dipersembahkan bagi sesama.
Bacaan Injil hari ini mau mengajak kita untuk berani dan rela berkorban bagi keselamatan bersama. Hal ini diibaratkan seperti pelita yang diletakkan di atas kaki dian agar cahayanya semakin memancar menerangi semua. "Orang membawa pelita bukan supaya ditempatkan di bawah gantang atau di bawah tempat tidur, melainkan supaya ditaruh di atas kaki dian" (Mrk 4:21).
Demikian pula kita yang telah dianugerahi iman kepada Kristus. Iman itu mesti semakin bertumbuh dan berkembang. Iman itu harus semakin berbuah dan menyegarkan sesama. Sehingga melalui kehadiran kita, orang semakin merasakan kehadiran Kristus. Melalui pelayanan kasih kita, orang semakin merasakan aliran kasih dari Kristus.
Kita dipanggil untuk sungguh-sungguh menjadi pancaran cinta kasih Kristus di tengah dunia. Kita dipanggil untuk senantiasa menebarkan kanaikan. Semakin banyak kita berbuat kasih maka kita pun semakin dilimpahi kasih itu. Semakin banyak kita menolong dan memberi maka kita pun akan semakin banyak di tolong dan diberi oleh Allah. "Karena siapa yang mempunyai, kepadanya akan diberi, tetapi siapa yang tidak mempunyai, apa pun juga yang ada padanya akan diambil dari padanya.” (Mrk 4:25).
Semoga kita semakin bertumbuh, berkembang dan berbuah dalam iman yang kita wujudnyatakan dalam sikap hidup sehari-hari. Kita semakin menjadi penebar benih-benih kebaikan dan sukacita terutama bagi mereka yang menderita dan papa!
Tuhan memberkati dan Ave Maria!
Bacaan I: 2Sam 7:18-19.24-29
Mazmur Tanggapan: Mzm 132:1-2.3-5.11.12.13-14
Bait Pengantar Injil: Mzm 119:105
Bacaan Injil: Mrk 4:21-25
Orang yang sungguh menyadari dan merasakan terang dari Allah akan memancarkan terang itu bagi sesama. Kebaikan dari Allah akan ditebarkan pula bagi sesama. Potensi-potensi yang merupakan karunia dari Allah akan dikembangkan dan dipersembahkan bagi sesama.
Bacaan Injil hari ini mau mengajak kita untuk berani dan rela berkorban bagi keselamatan bersama. Hal ini diibaratkan seperti pelita yang diletakkan di atas kaki dian agar cahayanya semakin memancar menerangi semua. "Orang membawa pelita bukan supaya ditempatkan di bawah gantang atau di bawah tempat tidur, melainkan supaya ditaruh di atas kaki dian" (Mrk 4:21).
Demikian pula kita yang telah dianugerahi iman kepada Kristus. Iman itu mesti semakin bertumbuh dan berkembang. Iman itu harus semakin berbuah dan menyegarkan sesama. Sehingga melalui kehadiran kita, orang semakin merasakan kehadiran Kristus. Melalui pelayanan kasih kita, orang semakin merasakan aliran kasih dari Kristus.
Kita dipanggil untuk sungguh-sungguh menjadi pancaran cinta kasih Kristus di tengah dunia. Kita dipanggil untuk senantiasa menebarkan kanaikan. Semakin banyak kita berbuat kasih maka kita pun semakin dilimpahi kasih itu. Semakin banyak kita menolong dan memberi maka kita pun akan semakin banyak di tolong dan diberi oleh Allah. "Karena siapa yang mempunyai, kepadanya akan diberi, tetapi siapa yang tidak mempunyai, apa pun juga yang ada padanya akan diambil dari padanya.” (Mrk 4:25).
Semoga kita semakin bertumbuh, berkembang dan berbuah dalam iman yang kita wujudnyatakan dalam sikap hidup sehari-hari. Kita semakin menjadi penebar benih-benih kebaikan dan sukacita terutama bagi mereka yang menderita dan papa!
Tuhan memberkati dan Ave Maria!
Amin...
BalasHapusAmin 🙏😇
BalasHapus