Bagaimana supaya kita bisa dipercaya dan semakin dianugerahi berkat?
OASIS SABDA 17 Nov 2021
PW S. Elisabet dari Hungaria, Biarawati
Bacaan I: 2Mak 7:1.20-31
Mazmur Tanggapan: Mzm 17:1.5-6.8b.15
Bait Pengantar Injil: Yoh 15:16
Bacaan Injil: Luk 19:11-28
Orang yang memiliki tanggungjawab biasanya akan diberi kepercayaan lebih. Sebab, orang yang bertanggung jawab biasanya memiliki semangat kerja tinggi dengan hasil yang baik. Berbeda dengan orang malas. Kebanyakan orang malas tidak akan diberi kepercayaan. Sebab, kemalasan pasti tidak akan membuahkan hasil yang diharapkan.
Bacaan Injil hari sebenarnya merupakan tanggapan Yesus atas perkiraan orang tentang kerajaan Allah yang akan segera datang. Yesus menanggapinya dengan membuat perumpamaan tentang uang Mina.
Dalam perumpamaan itu dikisahkan tentang seorang bangsawan yang akan bepergian jauh dan memberi uang Mina kepada hamba-hambanya. Masing-masing diberinya satu Mina agar dikembangkan.
Dari uang itu, ada yang mengembangkan menjadi sepuluh Mina, ada yang lima, dan ada yang tidak mengembangkannya sama sekali. Yang mengembangkan uang itu diberi kepercayaan untuk memimpin kota-kota di wilayah Kerajaan. Sedangkan yang tidak mengembangkan diberi hukuman.
Injil hari ini sesungguhnya mengajak kita untuk bertanggung jawab terhadap karunia yang dianugerahkan Tuhan. Kita berusaha untuk mengembangkannya. Tuhan tidak menuntut hasil yang sangat spektakuler. Tetapi Tuhan melihat tanggung jawab, usaha dan perjuangan kita untuk mengembangkannya. Kita tidak boleh cepat putus asa. Kita tidak boleh menjadi orang yang psikis! Justru karena kita takut pada murka Allah maka kita semakin bertanggung jawab anugerah-Nya.
Injil hari ini juga hendak mengajak kita menyadari soal kepercayaan. "Setiap orang yang mempunyai, kepadanya akan diberi, tetapi siapa yang tidak mempunyai, dari padanya akan diambil, juga apa yang ada padanya." (Luk 19:26). Dalam hidup sehari-hari, orang yang bertanggung jawab akan diberi kepercayaan lebih dari pada orang yang malas. Dan hal itu sesungguhnya menunjukkan kualitas iman kita.
Oleh karena itu, marilah kita belajar bertanggung jawab terhadap hidup kita. Tuhan telah menganugerahkan begitu banyak karunia dalam diri kita untuk dikembangkan. Kita berjuang untuk mengembangkannya agar hidup kita pun semakin dipercaya dan dianugerahi Rahmat berlimpah.
Tuhan memberkati dan Ave Maria!
PW S. Elisabet dari Hungaria, Biarawati
Bacaan I: 2Mak 7:1.20-31
Mazmur Tanggapan: Mzm 17:1.5-6.8b.15
Bait Pengantar Injil: Yoh 15:16
Bacaan Injil: Luk 19:11-28
Orang yang memiliki tanggungjawab biasanya akan diberi kepercayaan lebih. Sebab, orang yang bertanggung jawab biasanya memiliki semangat kerja tinggi dengan hasil yang baik. Berbeda dengan orang malas. Kebanyakan orang malas tidak akan diberi kepercayaan. Sebab, kemalasan pasti tidak akan membuahkan hasil yang diharapkan.
Bacaan Injil hari sebenarnya merupakan tanggapan Yesus atas perkiraan orang tentang kerajaan Allah yang akan segera datang. Yesus menanggapinya dengan membuat perumpamaan tentang uang Mina.
Dalam perumpamaan itu dikisahkan tentang seorang bangsawan yang akan bepergian jauh dan memberi uang Mina kepada hamba-hambanya. Masing-masing diberinya satu Mina agar dikembangkan.
Dari uang itu, ada yang mengembangkan menjadi sepuluh Mina, ada yang lima, dan ada yang tidak mengembangkannya sama sekali. Yang mengembangkan uang itu diberi kepercayaan untuk memimpin kota-kota di wilayah Kerajaan. Sedangkan yang tidak mengembangkan diberi hukuman.
Injil hari ini sesungguhnya mengajak kita untuk bertanggung jawab terhadap karunia yang dianugerahkan Tuhan. Kita berusaha untuk mengembangkannya. Tuhan tidak menuntut hasil yang sangat spektakuler. Tetapi Tuhan melihat tanggung jawab, usaha dan perjuangan kita untuk mengembangkannya. Kita tidak boleh cepat putus asa. Kita tidak boleh menjadi orang yang psikis! Justru karena kita takut pada murka Allah maka kita semakin bertanggung jawab anugerah-Nya.
Injil hari ini juga hendak mengajak kita menyadari soal kepercayaan. "Setiap orang yang mempunyai, kepadanya akan diberi, tetapi siapa yang tidak mempunyai, dari padanya akan diambil, juga apa yang ada padanya." (Luk 19:26). Dalam hidup sehari-hari, orang yang bertanggung jawab akan diberi kepercayaan lebih dari pada orang yang malas. Dan hal itu sesungguhnya menunjukkan kualitas iman kita.
Oleh karena itu, marilah kita belajar bertanggung jawab terhadap hidup kita. Tuhan telah menganugerahkan begitu banyak karunia dalam diri kita untuk dikembangkan. Kita berjuang untuk mengembangkannya agar hidup kita pun semakin dipercaya dan dianugerahi Rahmat berlimpah.
Tuhan memberkati dan Ave Maria!
Aminππ
BalasHapusAminπππ❤️
BalasHapusAmiiiinnnπ
BalasHapusAmin
BalasHapusAmin mantapπππππππ
BalasHapusAmin. Tuhan memberkati selalu
BalasHapus