Persembahkanlah dengan tulus

OASIS SABDA 23 Nov 2021
Bacaan I: Dan 2:31-45
Mazmur Tanggapan: T.Dan 3:57-61
Bait Pengantar Injil: Why 2:10c
Bacaan Injil: Luk 21:5-11
Semua yang hidup di dunia tidak ada yang abadi. Semuanya bersifat sementara dan akan hancur. Jika kita tidak memanfaatkan secara bijak maka semuanya akan menjadi petaka bagi kita. Akan tetapi, jika kita mampu memanfaatkan dengan bijak dan sesuai dengan tuntunan Roh Kudus, maka semuanya akan menjadi berkat yang berlipat ganda bagi kita. Berkat yang kita nikmati baik di dunia saat ini maupun di kehidupan abadi kelak.

Bacaan Injil pada hari ini menubuatkan tentang runtuhnya Bait Allah. Ketika banyak orang mengagumi Bait Allah yang dihiasi dengan batu-batu yang indah, Yesus bernubuat: “Apa yang kamu lihat di situ – akan datang harinya di mana tidak ada satu batu pun akan dibiarkan terletak di atas batu yang lain; semuanya akan diruntuhkan.” (Luk 21:6). Dan nubuat itu pun akhirnya terjadi. Kemegahan Yerusalem pada jaman Yesus kini tersisa puing-puingnya belaka.

Keruntuhan Bait Allah sebenarnya mau mengingatkan akan dosa manusia. Manusia yang tidak mau peduli terhadap jamahan kasih Allah. Manusia yang tidak mau dan mampu melihat kedatangan Allah yang sungguh nyata dalam hidup mereka. Manusia yang mengajarkan hal-hal sesat demi kepentingan pribadi.

Yesus sungguh akan mengalami penderitaan. Karya misi-Nya dihancurkan oleh manusia-manusia berdosa. Dia ditolak dan disingkirkan. Banyak orang tidak mau mengakui Dia sebagai Allah. Bahkan, banyak orang yang mengaku bahwa dirinyalah yang dinanti-nantikan selama ini. Untuk itu Yesus mengingatkan: “Waspadalah, supaya kamu jangan disesatkan. Sebab banyak orang akan datang dengan memakai nama-Ku dan berkata: Akulah Dia, dan: Saatnya sudah dekat. Janganlah kamu mengikuti mereka. (Luk 21:8).

Oleh karena itu, marilah memandang Yesus yang sungguh datang untuk menyelamatkan kita. Arahkan pandangan kita kepada-Nya yang sungguh menjamin keselamatan. Janganlah hanya fokus pada hal-hal duniawi yang sifatnya tidak kekal.

Hendaknya kita menumbuhkan kekaguman akan Allah yang berhiaskan keindahan yang tiada bandingnya. Janganlah mata kita disilaukan oleh kegermelapan dunia belaka! Semuanya itu akan runtuh sedangkan kemegahan Allah akan abadi!

Tuhan memberkati dan Ave Maria!

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Belaskasih Allah Terhadap Pendosa

Doa Seorang Ibu

Kreatifitas Melayani