Jaminan Kerajaan Surga
OASIS SABDA 29 Jul 2021
PW S. Marta
Bacaan I: Kel 40:16-21.34-38
Mazmur Tanggapan: Mzm 84:3-6a.8a.11
Bait Pengantar Injil: Kis 16:14b
Bacaan Injil: Mat 13:47-53
Setiap orang memiliki jaminan untuk masuk Kerajaan Allah. Semua orang diundang ambil bagian dalam perjamuan abadi. Bahkan, Putera-Nya sendiri datang melawat agar kita bisa masuk Kerajaan Abadi.
Allah sungguh mengasihi kita! Namun, apakah kita tetap setia pada kasih-Nya itu?
Dalam Injil, Yesus menyampaikan sebuah perumpamaan yang mengacu pada akhir zaman. Pada akhir zaman semua orang akan diadili seperti seorang nelayan yang memisahkan ikan baik dan tidak baik. Yang baik diambil sedangkan yang tidak baik dibuang!
"Demikianlah juga pada akhir zaman: Malaikat-malaikat akan datang memisahkan orang jahat dari orang benar, lalu mencampakkan orang jahat ke dalam dapur api; di sanalah akan terdapat ratapan dan kertakan gigi." (Mat 13:49-50).
Kita percaya bahwa Allah kita Mahabaik! Dia tahu apa yang kita butuhkan agar kita tetap berdiri teguh dan setia hingga hari penghakiman. Allah yang setia selalu menolong agar kita terbebas dari angakra murka.
Untuk itu, kita mesti selalu menjaga kesetiaan dengan Kristus agar menjadi "ikan-ikan yang baik". Kita mesti selalu menjaga dan memupuk relasi dengan komunikasi yang intensif.
Kita mesti menumbuhkan semangat pengabdian kepada-Nya dengan selalu menebarkan cinta dan kebaikan bagi sesama!
Kita menjadikan hal-hal duniawi yang kita miliki untuk mengukir keabadian. Sebab, kita tidak bisa bertumpu pada hal-hal duniawi yang tidak memberi jaminan dan kepastian hidup! Hanya kasih Allah yang memberi jaminan hidup kekal!
Tuhan memberkati dan Ave Maria!
PW S. Marta
Bacaan I: Kel 40:16-21.34-38
Mazmur Tanggapan: Mzm 84:3-6a.8a.11
Bait Pengantar Injil: Kis 16:14b
Bacaan Injil: Mat 13:47-53
Setiap orang memiliki jaminan untuk masuk Kerajaan Allah. Semua orang diundang ambil bagian dalam perjamuan abadi. Bahkan, Putera-Nya sendiri datang melawat agar kita bisa masuk Kerajaan Abadi.
Allah sungguh mengasihi kita! Namun, apakah kita tetap setia pada kasih-Nya itu?
Dalam Injil, Yesus menyampaikan sebuah perumpamaan yang mengacu pada akhir zaman. Pada akhir zaman semua orang akan diadili seperti seorang nelayan yang memisahkan ikan baik dan tidak baik. Yang baik diambil sedangkan yang tidak baik dibuang!
"Demikianlah juga pada akhir zaman: Malaikat-malaikat akan datang memisahkan orang jahat dari orang benar, lalu mencampakkan orang jahat ke dalam dapur api; di sanalah akan terdapat ratapan dan kertakan gigi." (Mat 13:49-50).
Kita percaya bahwa Allah kita Mahabaik! Dia tahu apa yang kita butuhkan agar kita tetap berdiri teguh dan setia hingga hari penghakiman. Allah yang setia selalu menolong agar kita terbebas dari angakra murka.
Untuk itu, kita mesti selalu menjaga kesetiaan dengan Kristus agar menjadi "ikan-ikan yang baik". Kita mesti selalu menjaga dan memupuk relasi dengan komunikasi yang intensif.
Kita mesti menumbuhkan semangat pengabdian kepada-Nya dengan selalu menebarkan cinta dan kebaikan bagi sesama!
Kita menjadikan hal-hal duniawi yang kita miliki untuk mengukir keabadian. Sebab, kita tidak bisa bertumpu pada hal-hal duniawi yang tidak memberi jaminan dan kepastian hidup! Hanya kasih Allah yang memberi jaminan hidup kekal!
Tuhan memberkati dan Ave Maria!
Amin🙏
BalasHapusAmen...
BalasHapusAmin. Tuhan memberkati selalu!
BalasHapus